LKPD 2 Jaringan Tumbuhan
BIOLOGI SMA KELAS XI
LEMBAR KEGIATAN PESERTA DIDIK 2
JARINGAN TUMBUHAN
KOMPETENSI DASAR :
3.3. Menganalisis keterkaitan antara struktur sel pada jaringan tumbuhan
dengan fungsi organ pada tumbuhan.
4.3. Menyajikan data hasil pengamatan struktur jaringan dan organ pada
tumbuhan.
TUJUAN PEMBELAJARAN :
Melalui
penerapan Model Pembelajaran Discovery
Learning dengan menggunakan Pendekatan Saintifik
dan metode diskusi, penugasan, tanya
jawab, dan presentasi, siswa
mampu menganalisis keterkaitan
antara struktur sel pada jaringan tumbuhan dengan fungsi organ pada tumbuhan dan mampu menyajikan data hasil pengamatan struktur jaringan dan
organ pada tumbuhan, sehingga siswa mampu beriman, bertakwa kepada Tuhan Yang Maha Esa
dan berakhlak mulia, berkebinekaan global, bergotong royong, mandiri, bernalar
kritis, dan kreatif, serta dapat mengembangkan kemampuan berpikir kritis, berkomunikasi,
berkolaborasi, berkreasi (4C).
KEGIATAN PEMBELAJARAN
Dalam kehidupan sehari-hari tentu kalian sudah merasakan manfaat keberadaan tumbuhan, seolah tak pernah habis tumbuhan yang kalian konsumsi setiap hari. Umumnya untuk memperbanyak tumbuhan dilakukan secara vegetatif dengan stek, meruduk, okulasi/mencangkok, tebar benih dan kultur jaringan. Di New York Sam Van Aken telah melakukan okulasi chip sehingga menghasilkan 40 buah jenis tanaman dalam satu pohon. Kok bisa ya?....
Buatlah beberapa pertanyaan berkaitan dengan informasi di atas!
....
Siswa membentuk kelompok belajar menjadi 11 kelompok belajar sesuai tema yang dipilih/ditentukan.
Tulis pada kertas HVS mengenai struktur & fungsi masing-masing jaringan dan organ tumbuhan berikut!
Kelompok 1. Jaringan meristem
Kelompok 2. Jaringan epidermis
Kelompok 3. Jaringan parenkim
Kelompok 4. Jaringan penguat (kolekim & sklerenkim)
Kelompok 5. Jaringan pembuluh (xilem & floem)
Kelompok 6. Akar
Kelompok 7. Batang
Kelompok 8. Daun
Kelompok 9. Bunga
Kelompok 10. Buah
Kelompok 11. Biji
Praktik mengamati jaringan dan organ pada tumbuhan, klik link berikut :
Praktik pengamatan xilem (proses pengangkutan air pada xilem) : https://www.biologismaaraa.id/2022/09/praktik-pengamatan-xilem.html
Setelah melakukan praktik dan diskusi dalam kelompok dan antar kelompok
belajar, perkuatlah materi yang kalian dapatkan dengan mengisi pertanyaan
berikut ini!
Jaringan adalah ....
Totipotensi adalah ....
kultur jaringan adalah ....
Pasangkanlah pernyataan berikut
dengan benar!
Pernyataan/Gambar |
Pilihan
jawaban |
1.
Jaringan yang berperan untuk menunjang
bentuk tumbuhan agar dapat berdiri dengan kokoh, Menguatkan tegaknya batang
dan daun (termasuk penguat terhadap gangguan mekanik), Melindungi biji (embrio),
Memperkuat jaringan parenkim yang menyimpan udara, Melindungi berkas pengangkut/vaskuler, Dinding sel tebal dan
kuat, sel-sel mengalami
spesialisasi. |
Parenkim |
2.
Jaringan yang terletak paling luar pada
setiap organ tumbuhan, berfungsi sebagai pelindung bagian dalam organ
tumbuhan (pelindung terhadap hilangnya air karena penguapan, kerusakan
mekanik, perubahan suhu, dan hilangnya zat-zat makanan), Terdiri-dari sel-sel
hidup, Berbentuk persegi panjang, Sel-sel rapat dan tidak memilliki ruang
antar sel, Tidak memiliki klorofil, Dinding sel jaringan epidermis bagian
luar yang berbatasan dengan udara mengalami penebalan dan dinding sel
jaringan epidermis bagian dalam yang berbatasan dengan jaringan lain tetap
tipis, Mampu membentuk derivat/turunan. |
Jaringan penguat/penyokong |
3.
Jaringan yang ditemukan pada hampir semua
bagian (organ) tumbuhan, disebut jaringan dasar (karena Menyusun sebagian
besar jaringan pada akar, batang, daun dan buah, Terdapat di antara jaringan
lain, misalnya di antara xilem dan floem dan Dapat dijumpai sebagai selubung
berkas pembuluh), Merupakan sel-sel hidup, Berukuran besar dan tipis, Umumnya
berbentuk segi enam, Memiliki banyak vakuola, Letak inti sel mendekati dasar
sel, Bersifat meristematis , Memiliki ruang antar sel sehingga letaknya tidak
rapat. |
Kolenkim |
4.
Jaringan yang aktif membelah, Ukuran sel kecil, Bentuk sel kuboid atau
prismatik, Dinding tipis, Nukleus relatif besar, Vakuola kecil , Kaya akan sitoplasma,
Ada yang tetap menjadi jaringan tersebut, Ada yang mengalami modifikasi dan
berkembang menjadi jaringan lain, merupakan cikal bakal jaringan lain (jaringan
dewasa) |
Epidermis |
5.
Sel berbentuk memanjang dengan dinding
bergabus, Pada sel-sel gabus yang sudah mati protoplasmanya sudah hilang dan
diisi oleh udara, Pada tumbuhan dikotil jaringan gabus dibentuk oleh kambium
gabus (felogen) yang terletak di bagian bawah epidermis, terdiri dari felem (jaringan
gabus yang dibentuk ke arah luar, merupakan sel-sel mati, sel-selnya
berbentuk kotak, dinding sel mengalami penebalan oleh suberin dan bersifat
impermeabel (tidak tembus air)) dan feloderm (jaringan gabus yang dibentuk ke
arah dalam, merupakan sel-sel hidup yang tersusun atas sel-sel yang
menyerupai sel-sel parenkim). |
sklerenkim |
6.
Merupakan jaringan hidup yang memiliki
banyak sifat jaringan parenkim dan secara struktural dapat dianggap sebagai jaringan parenkim
khusus yang menunjang organ muda tumbuhan , Terdapat langsung di bawah atau
di dekat permukaan batang muda dan tangkai daun muda, Sel-sel kolenkim
memanjang ke arah poros panjang organ tempatnya berada, Dinding sel tebal
dari selulosa dan tidak berlignin (tidak memiliki zat kayu), Penebalan
dinding sel kolenkim tidak merata, yaitu menebal pada sudut-sudut sel, Bersifat
lentur sehingga sangat baik menopang organ yang aktif tumbuh karena
sel-selnya dapat meregang untuk menyesuaikan diri dengan perpanjangan organ |
Xilem |
7.
Jaringan pengangkut yang berfungsi menyalurkan
air dan unsur hara dari akar ke daun, Tersusun dari Parenkim xilem, Serabut
xiler dan Trakeid, dan komponen pembuluh. |
Meristem |
8.
Merupakan jaringan penunjang ynag terdapat
pada organ tumbuhan yang telah dewasa, Dinding sel tebal dan berlignin
(memiliki zat kayu), Protoplasma mati (tidak aktif setelah dewasa) 9.
Merupakan jaringan yang sangat bervariasi
(serabut dan slereid) |
Floem |
10.
Jaringan pengangkut yang berfungsi
menyalurkan zat-zat makanan hasil fotosintesis dari daun ke seluruh bagian
tumbuhan, Sel-sel berbentuk piramid, Tersusun dari Parenkim floem, serabut
floem, komponen pembuluh tapis, sel pengiring. |
Perenkim gabus |
11.
berfungsi untuk tempat proses fotosintesis |
Parenkim penyimpan cadangan makanan |
12.
berfungsi menyimpan air misalnya pada kaktus |
parenkim penutup luka |
13.
berfungsi menyimpan udara misalnya pada
eceng gondok |
Parenkim pembuluh |
14.
berfungsi untuk menyimpang cadangan makanan
berupa pati, lemak dan senyawa alkaloid |
Parenkim air |
15.
berfungsi mengangkut air dan garam mineral
dan hasil fotosintesis |
Aerenkim |
16.
memiliki kemampuan regenerasi (pemulihan
diri) |
Parenkim asimilasi |
17.
Meristem yang terdapat pada tumbuhan tingkat
embrio (pada biji) |
Meristem antara |
18.
Jaringan meristem yang berasal dari jaringan
meristem yang berasal dari jaringan meristem primer, Contohnya kambium
(lapisan sel-sel tumbuhan yang aktif membelah dan terdapat di antara xilem
dan floem disebut kambium vaskuler/pembuluh, kambium ke arah luar membentuk
kulit batang, kearah dalam membentuk kayu dan lebih aktif membelah, ada juga
kambium gabus/felogen yaitu kambium yang menghasilkan jaringan gabus yang
terletak di bawah jaringan epidermis batang dan akar tua), Menyebabkan
pertumbuhan sekunder (membesarnya batang pada tumbuhan dikotil dan
gymnospermae). |
Promeristem |
19.
Meristem yang terdapat pada tumbuhan dewasa
dan masih membelah diri, Umumnya ditemukan pada ujung batang, ujung akar, Mengakibatkan
pertumbuhan primer (tumbuhan bertambah tinggi), Dalam proses pemanjangan
meristem apikal akan dihasilkan tunas apikal (tunas ujung) yang akan
berkembang menjadi cabang samping, daun dan bunga |
Meristem sekunder/meristem
samping/meristem lateral |
20.
Meristem yang terletak di antara meristem
primer dewasa , Menyebabkan munculnya bunga, Contohnya pada batang
rumput-rumputan (Graminae) |
Meristem apikal/meristem primer |
Gambar Pengamatan Sayatan Melintang Akar Monokotil |
Keterangan;
1.
................................. 2.
................................. 3. ................................. |
Gambar Pengamatan Sayatan Melintang Akar Dikotil |
Keterangan; 1.
............................. 2.
............................. 3.
............................. 4.
............................. 5.
............................. |
Gambar Pengamatan Sayatan Melintang
Batang Monokotil |
Keterangan; 1.
............................................ 2.
............................................ 3.
............................................ |
Gambar Pengamatan Sayatan Melintang Batang Dikotil
|
Keterangan; 1.
............................................ 2.
............................................ 3.
............................................ 4.
............................................ 5.
............................................ |
Gambar Pengamatan Sayatan Melintang Daun Monokotil
|
Keterangan; v.
.................................. w.
................................. x.
.................................. z.
.................................. |
Gambar Pengamatan Sayatan Melintang Daun
Dikotil |
Keterangan; 1.
............................... 2.
............................... 3.
............................... 4.
............................... 5.
............................... |
Ikatan pembuluh kolateral adalah ....
Ikatan pembuluh kolateral terbuka adalah ....
Contoh tumbuhan dengan ikatan kolatral terbuka adalah ....
Ikatan pembuluh kolateral tertutup adalah ....
Contoh tumbuhan dengan ikatan kolateral tertutup adalah ....
Ikatan pembuluh radial adalah ....
Ikatan pembuluh radial amfivasal adalah ....
Contoh tumbuhan dengan ikatan pembuluh radial amfivasal adalah ....
Ikatan pembuluh radial amfikribal adalah ....
Contoh tumbuhan dengan ikatan pembuluh radial amfikribal adalah ....
Sebutkan 5 bagian akar ....
Tuliskan susunan akar dikotil dari luar ke dalam ....
Apakah fungsi Pita Caspary pada bagian kortek akar/batang? ....
Fungsi jaringan pallisade pada daun adalah utuk ....
Sebutkan 5 bagian-bagian bunga!
Bunga berkelamin dua adalah ... contohnya ....
Bunga jantan adalah ... contohnya ....
Bunga betina adalah ... contohnya ....
Bunga mandul adalah ... contohnya ....
Bunga berumah satu adalah ... contohnya ....
Bunga berumah dua adalah ... contohnya ....
Bunga poligami adalah ... contohnya ....
Bunga sempurna adalah ... contohnya ....
Bunga tidak sempurna ... contohnya ....
Buah dihasilkan dari ....
Buah semu (buah tertutup) adalah ... contohnya ....
Buah sungguhan (buah telanjang) adalah ... contohnya ....
Biji dihasilkan dari ....
Jelaskan perbedaan biji dikotil dan biji monokotil berdasarkan keping bijinya!
Beri keterangan pada gambar struktur biji monoktil berikut!
Beri keterangan pada gambar struktur biji dikotil berikut!
by Ai Rohimah, S.Pd
Guru Biologi SMA Pasundan Rancaekek
Sumber :
Aryulina, Diah. dkk. 2007. Biologi 2. Esis. Jakarta. Erlangga.
Nurhayati, Nunung. Azmi, Syaiful. Suryati, Teti. 2014. Biologi XI. Bandung. Yrama Widya.
Sri Lestari, Endang. Kistinnah, Idun. 2010. Biologi XI. Bandung. Pusat Perbukuan Departemen Pendidikan Nasioanal.
Pratiwi, D.A. dkk. 2012. Biologi XI. Jakarta. CV Erlangga.
Irnaningtyas. Istiadi, Yossa. 2016. Biologi XI. Jakarta. Erlangga.
Sri Sayeki, Naniek. 2017. Biologi XI. Jakarta. CV Arya Duta.
Pujiyanto, Sri. Siti Ferniah, Rejeki. 2016. Menjelajahi Dunia Biologi 2. Solo. PT Tiga Serangkai Pustaka Mandiri.
Sumber gambar :
Comments
Post a Comment