Kerangka Materi Biologi SMA Kelas 11 Bab 10 Bahan Psikotropika
Kerangka Materi Biologi Kelas 11
BAB 10. BAHAN PSIKOTROPIKA
Kompetensi Dasar:
3.11. Mengevaluasi bahaya penggunaan senyawa
psikotropika dan dampaknya terhadap kesehatan diri, lingkungan, dan masyarakat.
4.11. Melakukan
kampanye narkoba di lingkungan sekolah dan masyarakat sekitar.
Dalam dunia kedokteran dikenal adanya obat-obat tertentu yang dapat
meredakan penyakit atau rasa sakit di tubuh, namun apabila disalahgunakan dapat
mengganggu otak atau pikiran serta tingkah laku pemakainya.
A.
PENGERTIAN
NAPZA adalah singkatan dari narkotika, psikotropika,
dan zat adiktif.
Narkoba adalah singkatan dari narkotika,
psikotropika, dan obat terlarang.
Narkotika
adalah zat atau obat yang berasal
dari tanaman atau bukan tanaman (sintetis atau semisintetis yang menyebabkan
penurunan atau perubahan kesadran, hilangnya rasa, dapat mengurangi sampai
menghilangkan rasa nyeri, dan dapat menimbulkan ketergantungan.
Psikotropika
adalah suatu zat atau obat alamiah
maupun sintetis bukan narkotika yang berkhasiat psikoaktif melalui pengaruh
selestif pada susunan saraf pusat yang menyebabkan perubahan khas pada
aktifitas mental dan perilaku.
Zat
adiktif adalah zat atau obat ynag
dapat menyebabkan ketagihan (adiksi).
B.
JENIS NAPZA
1.
Golongan stimulan
Dapat merangsang sistem saraf pusat dan
menyebabkan organ tubuh seperti jantung dan otak) bekerja lebih cepat sehingga
mengakibatkan penggunanya lebih bertenaga serta cenderung lebih senang dan
gembira untuk sementara waktu.
a.
Amfetamin
(deksedrin, preludin, ritalin, kokain)
b.
Ekstasi
c.
Kokain
d.
Kafein
e.
Nikotin
f.
Phenmetrazin
g.
Metil
phenidat
h.
Alkohol
2.
Golongan depresan (penenang)
Dapat menekan/mengurangi kerja sistem saraf
sehingga menurunkan aktifitas pemakainya menjadi lambat atau tertidur.
a.
Opiat (opium,
morfin, kodein, dan metadon)
b.
Barbiturat
(sekaol, membutal, amital)
c.
Alkohol
d.
Ganja
e.
Diazepam
(valium)
f.
Anestetik
(kloroform, eter, dan sejumlah hidrokarbon lain yang mudah menguap dan biasa
digunakan sebagai pelarut seperti benzen, toluena, dan karbon tetraklorida.
3.
Golongan halusinogen
a.
LSD
b.
STP
c.
DMT
d.
Mesakolin
(dari pohon kaktus peyote)
e.
PCP
(fenseklidin)
f.
Ganja
g.
Kucubung
h.
Lem
i.
Bensin
j.
Psilosibin
dan psolosin (dari jamur kotoran sapi)
C.
DAMPAK
BURUK PENYALAHGUNAAN NAPZA
1. Gangguan fisik (fisioneurologik)
a. Toleransi tubuh
b. Rasa sakit disekujur tubuh
c. Mempercepat atau memperlambat denyut nadi, jantung dan paru-paru yang menyebabkan kematian
2. Gangguan psikologis
a. Kemampuan berfikir rasional menurun drastis
b. Ketergantungan psikologis
c. Gangguan mental dan emosional
3. Ekonomi
a. Membutuhkan uang dlam jumlah besar untuk memenuhi ketergantungan obat-obatan.
b. Negara dan masyarakat dirugikan dalam berbagai aspek (kemanan, biaya kesehatan, kesmepatan pendidikan)
4. Sosial
a. Rusaknya hubungan kekeluargaan dan pertemanan
b. Berpengaruh pada kesehatan masyarakat (penularan HIV, hepatitis B, tuberkulosis, overdosis dan kematian)
D.
KIAT-KIAT
MENGHINDARI PENYALAHGUNAAN NAPZA
1. Tidak mencoba-coba menggunakan obat-obatan terlarang
2. Meyakinkan diri tidak membutuhkan NAPZA dalam menghadap persoalan hidup.
3. Membatasi pergaulan dengan kelompok pengguna NAPZA.
by
Ai Rohimah, S.Pd
Guru Biologi SMA Pasundan
Rancaekek
Sumber
:
Aryulina,
Diah. dkk. 2007. Biologi 2. Esis. Jakarta. Erlangga.
Nurhayati,
Nunung. Azmi, Syaiful. Suryati, Teti. 2014. Biologi XI. Bandung. Yrama Widya.
Sri
Lestari, Endang. Kistinnah, Idun. 2010. Biologi XI. Bandung. Pusat Perbukuan
Departemen Pendidikan Nasioanal.
Pratiwi,
D.A. dkk. 2012. Biologi XI. Jakarta. CV Erlangga.
Irnaningtyas.
Istiadi, Yossa. 2016. Biologi XI. Jakarta. Erlangga.
Sri
Sayeki, Naniek. 2017. Biologi XI. Jakarta. CV Arya Duta.
Pujiyanto,
Sri. Siti Ferniah, Rejeki. 2016. Menjelajahi Dunia Biologi 2. Solo. PT Tiga
Serangkai Pustaka Mandiri.
Comments
Post a Comment